Filosofi hidup biasa saja : Apakah ampuh mengatasi kecemasan?
(Filosofi Hidup Alain de Botton)

Alain de Botton adalah seorang filsuf, penulis, dan pemikir kontemporer yang terkenal karena karya-karyanya tentang filosofi, cinta, pekerjaan, dan kehidupan. Filosofi hidupnya, seperti yang tercermin dalam banyak tulisannya, dapat diringkas dalam beberapa prinsip kunci.

Filsafat dalam Kehidupan Sehari-hari, Alain de Botton percaya bahwa filsafat bukan hanya untuk para filsuf di menara pemikiran, tetapi harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Filsafat harus membantu kita menjawab pertanyaan-pertanyaan tentang bagaimana hidup dengan lebih baik.

Alain de Botton sendiri terkenal karena kemampuannya untuk memberikan pandangan baru tentang makna hidup dan bagaimana menjalani hidup yang lebih bahagia. Ia sering kali mengidentifikasi tiga sumber masalah utama yang dapat menghambat kita dalam menikmati hidup secara penuh. Artikel ini akan memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang pandangan Alain de Botton terkait dengan masalah-masalah kehidupan, yuk simak sampai habis ya.

3 Masalah Utama yang Sering Ditemui di Kehidupan Sehari-hari

1) Masalah hidup dalam masyarakat yang kurang menghargai pencapaian karir. Alain de Botton berpendapat bahwa banyak orang saat ini kesulitan menikmati hidup karena terlalu fokus pada pencapaian karir yang dianggap baik oleh masyarakat. Hal ini dapat mengakibatkan ketidakpuasan dan kecemasan karena selalu merasa dibayangi oleh ekspektasi sosial terkait dengan karir yang sukses.

2) Kurangnya kasih sayang. Alain de Botton berpendapat bahwa kurangnya dukungan dan kasih sayang dari orang-orang terdekat, termasuk ibu, dapat menjadi salah satu faktor yang menghambat perkembangan karir seseorang. Beliau menggambarkan bahwa dalam beberapa kasus, keluarga yang seharusnya menjadi tempat perlindungan dan dukungan dalam hidup seseorang malah memberikan tekanan tambahan dan tuntutan yang berat.

3) Meritokrasi. Meritokrasi adalah konsep di mana kekuasaan dan status sosial seseorang ditentukan oleh kemampuan atau talenta yang dimilikinya. Alain de Botton mengemukakan bahwa meskipun meritokrasi dianggap sebagai tatanan yang ideal dan adil, sebenarnya juga bisa menjadi salah satu penyebab kita terobsesi dengan pencapaian karir. Hal ini karena meritokrasi mendorong pandangan bahwa orang yang berhasil adalah hasil dari usaha keras mereka, sementara orang yang gagal dianggap kurang berusaha. Dalam konteks meritokrasi, banyak orang merasa tekanan untuk mencapai kesuksesan berdasarkan kemampuan dan usaha mereka sendiri. Ini dapat menciptakan kekhawatiran tentang pencapaian karir yang sempurna dan menciptakan rasa tidak puas jika tidak mencapainya. Oleh karena itu, Alain de Botton menyarankan agar kita lebih memahami arti kata "cukup" dan tidak terlalu terobsesi dengan kesuksesan berdasarkan standar meritokrasi semata.


Cara hidup ala Alain de Botton.

Alain de Botton mengajarkan kita untuk menghargai hidup yang sederhana dan biasa. Tiga masalah utama yang disebutkan dapat menjadi panduan untuk menemukan makna kesuksesan dalam kehidupan:

1) Memahami Arti Kata "Cukup"
Alain mengajarkan bahwa hidup sederhana sebenarnya luar biasa, dan kita perlu memahami arti kata "CUKUP". Banyak orang merasa bahwa hidup sederhana tidak cukup, tetapi Alain mengingatkan kita bahwa dalam era modern ini, segala sesuatu lebih mudah diakses. Hidup sederhana dapat membantu kita menghargai apa yang kita miliki.

2) Lakukan Sesuatu karena Keinginan Diri Sendiri
Alain menekankan pentingnya melakukan sesuatu karena keinginan dan keyakinan pribadi, bukan untuk mendapatkan pengakuan dari orang lain. Ambisi yang terlalu besar yang tidak sesuai dengan nilai-nilai pribadi dapat membuat kita merasa tidak puas dengan hidup.


Jadi, intinya adalah kita perlu untuk menghargai hidup secara sederhana, melakukan sesuatu dengan motivasi internal, dan tentunya filosofi hidup ini bisa banget dicoba untuk mengatasi kamu dari kecemasan karena kamu diajarkan kesederhanaan disini. Jika Sahabat Nous, merasa kesulitan menerapkan filosofi hidup Alain de Botton, berkonsultasi dapat membantu kamu untuk lebih mengenali diri sendiri dan mencari solusi untuk masalah yang kamu hadapi.


Ref.
Alain de Button. https://www.alaindebotton.com/